Buku Pendidikan Karya Ki Hadjar Dewantara
Rabu, 25 November 2015 by Unknown in Label:


Apakah pendidikan itu? Bagaimana perkembangan pendidikan di Indonesia
? Siapa itu Ki Hajar Dewantara? Kenapa beliau bisa menjadi bapak pendidikan nasional?

Pendidkan menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) adalah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan. Sedangkan pendidikan menurut undang- undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.


Masa Gelap Pancasila
Jumat, 20 November 2015 by Unknown in Label:


                Lima tahap perkembangan  masyarakat dikemukakan oleh Bung Karno sekitar 1950-an di istana Negara. Pertama tingkat pertumbuhan masyarakat yang hidup dalam gua. Kedua ,tingkat kehidupan masyarakat yang hidup dari hasil perburuan. Ketiga, tingkat pertumbuhan masyarakat yang hidup dari hasil aktivitas bercocok tanam. Keempat, tingkat pertumbuhan masyarakat dari aktivitas kerajinan. Kelima, tingkat kehidupan masyarakat industri. Perubahan cara hidup masyarakat dari aktivitas bercocok tanam dan kerajinan menuju masyarakat industri sangat dipengaruhi oleh perjalanan laut yang dilakukan oleh Vasco da Gama (8 Juli 1497) dan Christopher Columbus pada abad ke-15.

Revolusi Industri di Eropa, Kolonialisme dan Kapitalisme

                Peran dan daya kerja modal pada tahap kelima telah membuat perdagangan di Eropa pada abad ke 15 M berkembang pesat. Dalam rangka inilah, para industrialisasi bangsa-bangsa Eropa bertingkah seperti anak-anak penyu yang baru keluar dari sarang penetasnya. Ramai-ramai berlari mencapai pantai guna menceburkan diri ke samudra untuk mencapai penjajahan negeri-negeri yang masyarakatnya masih bersandar pada sepasang telapak tangan dan kakinya dalam memproduksi segala keperluan hidupnya.